RAPID (Randomized Pharmacophore Identification)

            RAPID (Randomized Pharmacophore Identification) didasarkan pada asumsi bahwa  ada satu farmakofora umum yang bertanggung jawab atas aktivitas yang diamati. Namun, asumsi ini tidak selalu benar. Misalnya, sering kali tercatat bahwa ligan dapat sangat aktif meskipun tidak memiliki fitur yang relevan dalam pengikatan ligan lainnya. Dalam situasi seperti itu, persyaratan bahwa serangkaian fitur yang sama muncul di tempat yang sama pengaturan ruang di semua ligan dapat menyebabkan hipotesis farmakofora yang buruk. Itu kelemahan dari pendekatan MCS dapat diatasi dengan mengendurkan persyaratan bahwa semua masukan ligan harus memiliki semua fitur. Sebaliknya, ligan tertentu mungkin diizinkan untuk melewatkan suatu fitur selama jumlah ligan yang hilang suatu fitur berada di bawah ambang batas yang telah ditentukan.
        Sistem RAPID digunakan untuk mencoba mengidentifikasi invariants geometrik di antara kumpulan ligan kecil. Derajat kebebasan ligan termasuk panjang ikatan, sudut ikatan (sudut antara dua obligasi berturut-turut), dan sudut dihedral atau torsional (sudut yang dibentuk oleh pertama dan ketiga dari tiga ikatan berurutan, dilihat sepanjang sumbu ikatan kedua).

   Ø  Rapid Application Development (RAD)
         Rapid Application Development (RAD) adalah istilah yang awalnya digunakan untuk menggambarkan proses pengembangan perangkat lunak yang pertama kali dikembangkan dan berhasil digunakan selama pertengahan 1970-an oleh Sistem Pusat Pengembangan New York Telephone Co di bawah arahan Dan Gielan. Setelah serangkaian implementasi sangat berhasil dari proses ini, Gielan kuliah secara ekstensif di berbagai forum pada metodologi, praktek, dan manfaat dari proses ini.       
       Rapid Application Development (RAD) adalah strategi siklus hidup yang ditujukan untuk menyediakan pengembangan yang jauh lebih cepat dan mendapatkan hasil dengan kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan hasil yang dicapai melalui siklus tradisional (McLeod, 2002). RAD merupakan gabungan dari bermacam-macam teknik terstruktur dengan teknik prototyping dan teknik pengembangan joint application untuk mempercepat pengembangan sistem/aplikasi (Bentley, 2004). Dari definisi-definisi konsep RAD ini, dapat dilihat bahwa pengembangan aplikasi dengan menggunakan metode RAD ini dapat dilakukan dalam waktu yang relatif lebih cepat.


     Referensi:
  https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-dengan-rapid-application-development/15023/2
   http://belajarkimiamedisinal.blogspot.co.id/
  https://www.scribd.com/document/342747238/Farmakofor

   PERMASALAHAN:
  1. Apa kelebihan dan kekurangan RAD?
   2. Sebutkan 3 fase yang terdapat dalam RAD!
   3. Kenapa menggunakan RAPID untuk identifikasi design obat?|






Komentar

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. hay widya pemaparan yang sangat baik..
    jadi apakah perbedaan rapid dan pharmachophere?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hy ike, terimakasih karena telah berkunjung.
      baiklah saya akan mencoba menjawab. Rapid itu memiliki kepanjangan berupa Randomized Pharmacophore Identification yang dapat dikatakan bahwa RAPID merupakan suatu identifikasi si farmakofor.
      sedangkan Farmakofor sendiri merupakan posisi geometrik tiga dimensi dari gugus-gugus yang terdapat di dalam suatu ligan yang membentuk suatu pola yang unik yang dapat dikenali oleh reseptor secara spesifik yang bertanggung-jawab terhadap proses pengikatan ligan dengan suatu reseptor dan aktivasi reseptor tersebut (Thomas, 2007).
      terimakasih :)

      Hapus
  3. Hay widya
    Mengapa rapid dikatakan metode yang dapat mengidentifikasi senyawa dg efektif?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai kak Ai. terimakasih karena telah berkunjung.
      saya akan mencoba menjawab pertanyaan kakak.
      Sistem RAPID digunakan untuk mencoba mengidentifikasi invariants geometrik di antara kumpulan ligan kecil. Derajat kebebasan ligan termasuk panjang ikatan, sudut ikatan (sudut antara dua obligasi berturut-turut), dan sudut dihedral atau torsional (sudut yang dibentuk oleh pertama dan ketiga dari tiga ikatan berurutan, dilihat sepanjang sumbu ikatan kedua). dan juga RAPID ini dapat dilakukan dengan menggunakan sistem komputerisasi, sehingga kegiatan identifikasi dapat menjadi lebih efektif dan akurat

      Hapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  5. hay widyaa, apakah keuntungan metode ini dibandingkan yg lain?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Cindy. sebelum saya menjawab. bisakan saudara menyebutkan metode lain apa yang saudara maksudkan.terimakasih :)

      Hapus
  6. artikel sangat bermanfaat sekali

    BalasHapus
  7. sangat menambah pengetahuan saya, terimakasih :)

    BalasHapus
  8. sangat membntu dalam mengerjakan tgs. trimksih widya

    BalasHapus
  9. Karena rapid mudah digunakan terlebih aplikasinya dengan menggunakan komputer

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    2. Terimakasih atas responnya Lexsa. Di sini saudara mencoba menyebutkan keuntungan dari RAPID kah?

      Hapus
  10. Karena rapid lebih mudah,lebih sederhaana dan lebih menghemat wktu dan biaya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih atas jawabannya Nura. Bisakah saudara jelaskan bagaimana RAPID dapat memberikan keuntungan berupa hemat waktu dan biaya?

      Hapus
  11. no 1 lebih mudah digunakan dan lebih murah

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih atas tanggapanyya kak Lea. Akan tetapi, bisakah kakak jelaskan maksud dari lebih mudah digunakan dan lebih murah tersaebut?

      Hapus
  12. sangat menambah pengetahuan saya, terimakasih :)

    BalasHapus

  13. Karena rapid mudah digunakan terlebih aplikasinya dengan menggunakan komputer

    BalasHapus
    Balasan
    1. terimakasih atas jawabannya halimah
      apakah dengan pengaplikasian yg menggunakan komputer dapat menjamin kegiatan identifikasi akan lbh mudah?
      menurut saya aplikasi yg menggunakan komputer dapat menjadi sesuatu hal yang merumitkan dikarenakan kita harus memiliki skill dalam mengoperasikan komputer.

      Hapus
  14. Artikelnya sangat bermanfaat Widya,trimakasih

    BalasHapus
  15. Hai widia pemaparan yang sangat baik dan di harapkan dapat terus membuat artikel menarik lainnya

    BalasHapus
  16. Artikel yang sangat membantu, semangat untuk artikel selanjutnya yaa ;)

    BalasHapus
  17. Hy widya artikelnya sangat menarik

    BalasHapus
  18. Hai kak wid, mega abntu jawab nomor 1 ya.,
    Menurut mega yaitu:
    Kelebihan : metode RAPID akan menggambarkan upaya dalam membuat prototipe sistem perangkat lunak yang terintegrasi, yang disebut RAPID (Randomized Pharmacophore Identification for Drug design) untuk mengatasi identifikasi farmakofora pada desain pembuatan obat baru.
    Kerungian : untuk kerugiannya sedniri yaitu membutuhkan waktu yang lama dalam prosesnya hal itu dikarenakan dalam metode RAPID juga terdapat metode docking molekuler yang dimana pepreparasi dari docking molekul yang sangat rumit yaitu untuk melakukan docking, syarat pertama adalah struktur protein dan ligan yang diinginkan. Biasanya struktur telah ditentukan dengan menggunakan teknik biofisik seperti kristalografi sinar-x, atau spektroskopi NMR, kemudian disimpan dalam Protein Data Bank. Sedangkan untuk ligan yang akan digunakan dapat dibuat dengan software menggambar kimia seperti Chemdraw atau Marvinsketch. Struktur protein dan basis data ligan yang potensial ini berfungsi sebagai input untuk program docking.

    BalasHapus
  19. Terimakasih sdh mmbntun sy untuk memahami

    BalasHapus
  20. Rapid sangat membantu dalam mengidentifikasi farmakopor obat

    BalasHapus
  21. Hallo kak, terima kasih atas artikelny, bermanfaat dan membantu sekali :)

    BalasHapus
  22. Hai wid, mega abntu jawab nomor 1 ya.,
    Menurut mega yaitu:
    Kelebihan : metode RAPID akan menggambarkan upaya dalam membuat prototipe sistem perangkat lunak yang terintegrasi, yang disebut RAPID (Randomized Pharmacophore Identification for Drug design) untuk mengatasi identifikasi farmakofora pada desain pembuatan obat baru.
    Kerungian : untuk kerugiannya sedniri yaitu membutuhkan waktu yang lama dalam prosesnya hal itu dikarenakan dalam metode RAPID juga terdapat metode docking molekuler yang dimana pepreparasi dari docking molekul yang sangat rumit yaitu untuk melakukan docking, syarat pertama adalah struktur protein dan ligan yang diinginkan. Biasanya struktur telah ditentukan dengan menggunakan teknik biofisik seperti kristalografi sinar-x, atau spektroskopi NMR, kemudian disimpan dalam Protein Data Bank. Sedangkan untuk ligan yang akan digunakan dapat dibuat dengan software menggambar kimia seperti Chemdraw atau Marvinsketch. Struktur protein dan basis data ligan yang potensial ini berfungsi sebagai input untuk program docking.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

FARMAKOFOR : Identifikasi Farmakofor

DAUN BINAHONG UNTUK OBAT LUKA BAKAR

Peptida dan Peptidomimetik